Puisi yang aku post kali ini adalah puisi terpanjang yang pernah aku buat stelah puisi sebulumnya yang hampir mirip dengan karangan anak SD... hihih :D
actually, ini masih belajar sekalian buat tugas+buat ngisi blog yang udah lama ga tersentuh ini.. Jangan lupa 'komen'nya yah..!!!
Hope you enjoy,, Selamat membaca!! :)
actually, ini masih belajar sekalian buat tugas+buat ngisi blog yang udah lama ga tersentuh ini.. Jangan lupa 'komen'nya yah..!!!
Hope you enjoy,, Selamat membaca!! :)
DOA UNTUK BUNDA
karya : Zulwahyuni Namrullah (SMAN 1 MAIWA)
Dia bagaikan
Bidadari yang turun dari negeri kahyangan
Dia bagaikan
Sinar mentari yang menyinari alam ini
Dia bagaikan
Rembulan yang sangat indah sejauh mata
memandang
Ya dialah Bunda..
Seorang wanita
perkasa dan tangguh
Yang telah melahirkan ku ke dunia
Tak peduli hidup atau mati yang menantinya
Ia tetap bertahan hingga aku berada di dunia
Siang dan malam ia berjuang
membahagiakan ku
Tak peduli terik matahari membakar
kulit
Tak peduli dinginnya hembusan angin
malam menusuk kulit
Hingga kulit yang mulus dan kencang
Terkikis seiring berjalannya sang
waktu
Meski onggokan-onggokan cacian
Tak henti-hentinya menghampiri
Meski bertumpuk-tumpuk hinaan
Tak bosan-bosan menyapa
Ia tetap berjuang membahagiakan ku
Tapi...
apa yang telah kulakukan?
Aku bagai virus yang
menjadi parasit di dalam hidupnya
Minta
ini minta itu
Kadang marah kadang pula menangis
jika tak terpenuhi
Ya Tuhan... betapa
bodohnya aku
Aku
tak pernah peduli betapa susahnya ia berjuang untukku
Namun, ia tak pernah bosan berdoa untukku
Agar aku menjadi anak yang berbakti
Agar aku menjadi anak yang sholeha dan
bahagia di dunia dan
akhirat
Bundaa... Maafkan aku
Maafkan anak mu ini yang penuh dengan
dosa
Ya Allah..
Hamba mohon pada-Mu
dengan segala kerendahan
Kuatkanlah Bunda
Berikanlah ia kesehatan dan umur yang
panjang
Aku ingin berbakti kepadanya
Menjadi anak yang sholeha dan selalu membahagiakan
nya
Sebelum malaikat maut datang menjemput
aku atau
Bunda
Bunda…
Terima kasih..... Terima Kasih atas segala
pengorbanan mu
Aku menyayangimu lebih dari apapun
Sekarang,, hingga akhir hayatku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar